Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

China Pamerkan Internet 10G Pertama di Dunia dengan Kecepatan Hampir 10 Gbps

Kamis, 11 September 2025 | September 11, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-09-11T12:32:20Z


China kembali menunjukkan dominasinya dalam pengembangan teknologi. Pada April lalu, negara tersebut secara resmi meluncurkan jaringan internet 10G pertamanya. Langkah ini sekaligus menjadikan China sebagai negara pertama di dunia yang berhasil menghadirkan internet 10G. Peluncuran jaringan tersebut berlangsung di Kota Xiong’an, Sunan County, Hebei, pada Minggu (20/4/2025).

Penting dicatat, teknologi ini tidak ada kaitannya dengan perkembangan jaringan seluler seperti 4G, 5G, atau 6G. Pasalnya, internet 10G yang dikembangkan China menggunakan teknologi broadband atau jaringan pita lebar berbasis kabel, bukan jaringan seluler. Biasanya, broadband dipakai untuk layanan internet rumah melalui kabel, sedangkan jaringan seluler dipakai untuk konektivitas ponsel melalui Base Transceiver Station (BTS).


Menurut laporan The Economic Times, internet 10G ini menawarkan kecepatan unduh hingga 9.834 Mbps atau setara hampir 10 Gbps. Angka tersebut menjadi dasar penyebutannya sebagai internet 10G. Untuk kecepatan unggah, tercatat mencapai 1.008 Mbps dengan latensi sekitar 3 milidetik. Dengan kecepatan ini, pengguna bisa mengunduh film beresolusi 4K berukuran 20 GB dalam waktu kurang dari 20 detik. Sebagai perbandingan, dengan kecepatan internet 1 Gbps, aktivitas yang sama membutuhkan waktu sekitar 7 hingga 10 menit.

Dalam penerapannya, China mengandalkan teknologi jaringan terbaru bernama 50G Passive Optical Network (50G-PON). Infrastruktur jaringan ini dibangun dengan dukungan Huawei, sedangkan layanan internetnya disediakan oleh China Unicom.


Kegunaan Internet 10G

Hadirnya teknologi internet 10G memungkinkan pemanfaatan kabel fiber optik secara lebih maksimal. Kecepatan transmisi data yang sangat tinggi ini bisa menunjang berbagai kebutuhan, mulai dari cloud computing, realitas virtual (VR) dan augmented (AR), hingga streaming video beresolusi 8K. Dengan kata lain, teknologi ini mampu melipatgandakan kemampuan jaringan fiber optik yang sudah ada.


Saat ini, internet 10G baru tersedia di Xiong’an. Namun, pemerintah China menargetkan perluasan implementasinya ke wilayah lain, serta pemanfaatannya untuk berbagai keperluan industri. Fokus utama teknologi broadband terbaru ini adalah mendukung aktivitas lintas sektor, seperti kesehatan, pendidikan, gaming, hingga pertanian.


Selain itu, internet 10G juga diyakini akan memperkuat ekosistem teknologi modern, termasuk cloud gaming, smart home, smart city, layanan cloud computing, hingga aktivitas hiburan digital seperti streaming 8K. Dengan kecepatan yang ditawarkan, teknologi ini berpotensi mengubah cara masyarakat dan industri di China memanfaatkan internet di masa mendatang.

×
Berita Terbaru Update